Posted in
biar ku ceritakan sebuah sekolah
kau tau aku sekolah di sekolah terbaik di kota Padang? (katanya).. sebuah sekolah yang bernama SMANSA... sekolah yang selalu penuh dengan "kerajinannya" dan kemegahannya. jika kau pertama kali datang ke sekolahku, mungkin kau akan bilang seperti ini "wow bagus sekali sekolahnya, ank nya pasti pintar-pintar"
aku sebenarnya bersyukur bisa bersekolah di sini.. banyak hal yang bisa ku pelajari dari sekolah ini.
aku memperlajari tentang persahabatan,cinta, kejujuran, perselisihan, tanggung jawab, sikap, pembelajaran seorang guru, keberanian, kenakalan, kesenjangan dan masih banyak lagi.
ku akui sekolah ini memang memiliki siswa-siswi yang pintar (entah kenapa aku bisa masuk ke sekolah ini?)
dan harus jujur, aku menyukai sikap anak smansa yang rajin (tak selalu) ataupun tidak alay. satu hal lagi, senakal nakalnya anak smansa paling tidak aku masih melihat mereka shalat.
tapi, dari semua yang ku deskripsikan di atas tentu sekolah ku tak se perfect apa yang ada di benak orang selama ini.
bisa ku ceritakan kalau sekolh ku itu sebuat tempat yang bisa menunjukkan kesenjangan sosial. bagaimana tidak hampir 70 % anak smansa setiap pagi di antar dengan mobil mewah yang selalu berderet di depan sekolah, sehingga membuat sekolah ku itu macet hampir setiap pagi. padahal bisa dilihat 2 sekolah terdekat dengan smansa siswa-siswanya masih belajar di "kandang ayam" (Alhamdulillah sekrang sudah mulai di bangun)
selanjutnya, smansa adalah sekolah "berduit"
aku sebagai anak smansa kadang bingung memikirkan bagaimana jika aku benar-benar orang yang tak mampu bersekolah di sekolah ini?? dari smp ke sma, sangat banyak perbedaan pengeluaran uang. setiap hari ada saja uang yang harus dikeluarkan.. belum lagi nanti sekolah punya acara A, B, yang harus mengeluarkan uangnya..
next, "siswa smansa wajib les?"
haruskah siswa smansa itu les???
mungkin jika ditanya kepada mereka les, jawabannya sama "karena tak mengerti di sekolah" >.<
selanjutnya "sikap anak smansa"
aku tau, aku bukan siswa yang baik juga. disini bukan ingin menjudge, tapi hanya ingin mendeskripsikan.. anak smansa itu kebanyakan memakai tas ransel, ada sebagian anak smansa itu ku bilang tidak rapi (termasuk aku mungkin). bagaimana tidak, jilbab yang berantakan, ataupun sepatu yang diinjak (jujur aku tak suka yang ini)
ataupun jalan sebagian anak smansa yang "maosoh-osoh" (ini menunjuukan sifat pemalas kata my mom)
WALAUPUN BEGITU SMANSA TETAP, SEKOLAH KU. DIMANA AKU BISA MEMPUNYAI PENGALAMAN SEBAGAI SISWI SMU.... YANG AKAN MENGISI BUKU KEHIDUPANKU... I STILL LOVE IT
kau tau aku sekolah di sekolah terbaik di kota Padang? (katanya).. sebuah sekolah yang bernama SMANSA... sekolah yang selalu penuh dengan "kerajinannya" dan kemegahannya. jika kau pertama kali datang ke sekolahku, mungkin kau akan bilang seperti ini "wow bagus sekali sekolahnya, ank nya pasti pintar-pintar"
aku sebenarnya bersyukur bisa bersekolah di sini.. banyak hal yang bisa ku pelajari dari sekolah ini.
aku memperlajari tentang persahabatan,cinta, kejujuran, perselisihan, tanggung jawab, sikap, pembelajaran seorang guru, keberanian, kenakalan, kesenjangan dan masih banyak lagi.
ku akui sekolah ini memang memiliki siswa-siswi yang pintar (entah kenapa aku bisa masuk ke sekolah ini?)
dan harus jujur, aku menyukai sikap anak smansa yang rajin (tak selalu) ataupun tidak alay. satu hal lagi, senakal nakalnya anak smansa paling tidak aku masih melihat mereka shalat.
tapi, dari semua yang ku deskripsikan di atas tentu sekolah ku tak se perfect apa yang ada di benak orang selama ini.
bisa ku ceritakan kalau sekolh ku itu sebuat tempat yang bisa menunjukkan kesenjangan sosial. bagaimana tidak hampir 70 % anak smansa setiap pagi di antar dengan mobil mewah yang selalu berderet di depan sekolah, sehingga membuat sekolah ku itu macet hampir setiap pagi. padahal bisa dilihat 2 sekolah terdekat dengan smansa siswa-siswanya masih belajar di "kandang ayam" (Alhamdulillah sekrang sudah mulai di bangun)
selanjutnya, smansa adalah sekolah "berduit"
aku sebagai anak smansa kadang bingung memikirkan bagaimana jika aku benar-benar orang yang tak mampu bersekolah di sekolah ini?? dari smp ke sma, sangat banyak perbedaan pengeluaran uang. setiap hari ada saja uang yang harus dikeluarkan.. belum lagi nanti sekolah punya acara A, B, yang harus mengeluarkan uangnya..
next, "siswa smansa wajib les?"
haruskah siswa smansa itu les???
mungkin jika ditanya kepada mereka les, jawabannya sama "karena tak mengerti di sekolah" >.<
selanjutnya "sikap anak smansa"
aku tau, aku bukan siswa yang baik juga. disini bukan ingin menjudge, tapi hanya ingin mendeskripsikan.. anak smansa itu kebanyakan memakai tas ransel, ada sebagian anak smansa itu ku bilang tidak rapi (termasuk aku mungkin). bagaimana tidak, jilbab yang berantakan, ataupun sepatu yang diinjak (jujur aku tak suka yang ini)
ataupun jalan sebagian anak smansa yang "maosoh-osoh" (ini menunjuukan sifat pemalas kata my mom)
WALAUPUN BEGITU SMANSA TETAP, SEKOLAH KU. DIMANA AKU BISA MEMPUNYAI PENGALAMAN SEBAGAI SISWI SMU.... YANG AKAN MENGISI BUKU KEHIDUPANKU... I STILL LOVE IT
